Rabu, 30 Desember 2009

Parasetamol, Lebih Aman Atasi DBD

Dalam memilih obat penurun demam anak yang dijual bebas, selain berkhasiat, sebaiknya orangtua memperhatikan ada tidaknya efek samping obat tersebut bagi penderita.

Untuk anak yang menderita demam dengue atau demam berdarah dengue (DBD), khususnya anak yang berusia kurang dari 12 tahun, Badan Kesehatan Dunia (WHO) merekomendasikan penggunaan parasetamol sebagai salah satu pilihan obat untuk meredakan demam. Parasetamol dinilai lebih aman untuk lambung dan tidak memiliki efek menghambat pembekuan darah. Menurut dr.Alan Tumbelaka, Sp.A, konsultan dan Kepala Divisi Penyakit Infeksi Tropik, Departemen Ilmu Kesehatan Anak, FKUI-RSCM, parasetamol dapat digunakan untuk mengatasi gejala nyeri otot dan sendi, sakit kepala, serta demam pada anak.Asam asetil salisilat maupun obat antiinflamasi non-steorid seperti ibuprofen mempunyai indikasi kontra pada demam dengue maupun DBD karena dapat menimbulkan risiko iritasi dan sakit lambung yang memperburuk penyakit.

"Meski jarang ditemui, namun penelitian menunjukkan adanya efek samping obat ibuprofen yang memperburuk penyakit DBD," kata dokter Alan.

"Bila anak sudah positif kena DBD atau demam dengue, sebaiknya tidak diberi obat penurun demam jenis ibuprofen atau asam asetil salisilat," tambahnya.

Dipaparkan oleh dokter Alan, terapi terbaik untuk pengobatan demam dengue atau DBD adalah istirahat cukup dan minum banyak cairan, seperti oralit, jus buah, susu, dan sebagainya.

"Segera ke rumah sakit bila anak menunjukkan gejala lemas, tidak nafsu makan, atau muntah, terutama pada fase kritis, yakni pada hari ketiga demam," katanya.

sumber : Kompas ( kamis, 5 November 2009). Jakarta Kompas.com.

Minggu, 27 Desember 2009

Menciptakan suasana damai untuk ketenangan jiwa anak- anak

Seorang anak bernama tina dan didi sikapnya menjadi berubah di karenakan orang tuanya bercerai sikapnya mulai kasar kepada teman- teman rumah dan di sekolah di karenakan orang tuanya bercerai, jelas mempengaruhhi kondisi psikologis mereka.

Bagaimanapun mana ada anak yang ingin orang tuanya berpisah.. tapi mau gimana lagi jika perpisahan adalah jalan terbaik.. tina dan didi menerimanya meskipun berat. dari pada ia harus melihat orang tuanya rebut terus. Tapi ia ingin mendambakan kerukunan dalam keluarganya.. ketika saya membaca tabloid genie, kak seto menjelaskan tentang “ciptakan suasana damai untuk ketenangan jiwa anak – anak” kondisi anak yang orangtuanya bercerai, berbeda dengan kondisi psikologis anak- anak yang orang tuanya utuh. Selama suasana di ciptakan pasca perceraian itu kondusif, perkembangan mereka bias bagus, siapapun yang mengasuhnya bukan menjadi masalah yang terpenting adalah menjaga hubungan komunikasi memberikan suasana damai antara anak menjadi suatu yang sangat baik untuk anak- anak.


Kamis, 24 Desember 2009

meningkatnya jumlah anak autis


Setiap tahun, angka kejadian autisme meningkat pesat. Data terbaru dari Centre for Disease Control and Prevention Amerika Serikat menyebutkan, kini 1 dari 110 anak di sana menderita autis. Angka ini naik 57 persen dari data tahun 2002 yang memperkirakan angkanya 1 dibanding 150 anak.Di Indonesia, tren peningkatan jumlah anak autis juga terlihat, meski tidak diketahui pasti berapa jumlahnya karena pemerintah belum pernah melalukan survei.Menurut data resmi yang dikeluarkan pemerintah AS tersebut, disebutkan satu persen anak di sana kini menunjukkan beberapa gejala autisme, seperti gangguan berkomunikasi, bahasa, dan kemampuan kognitif, mulai dari yang ringan sampai berat. gejala autis lebih sering terlihat pada anak laki- laki di banding pada anak perempuan menurut data cdc ini.
pada data tahun 2002 prevealansi anak laki- laki naik 60% dibandingkan anak perempuan yang prevelansinya hanya 48%. berbagai studi menyatakan naiknya jumlah anak autis bisa dijelaskan lewat luasnya karateristik yang dipakai untuk menentukan diagnosa anak austis serta peningkatan akses informasi pada kondisi autis. Meski begitu, masih ada tanda tanya besar mengenai penyebab meningkatnya tren gangguan kondisi ini.Beberapa penelitian menunjukkan, perubahan genetik merupakan penyebab gangguan autis. Namun beberapa pakarmenyatakan kurang yakin dengan penjelasan ini.
Karena kebanyakan gejala autis didiagnosa sebelum anak berusia dua tahun, kebanyakan pakar percaya bahwa faktor pencetusnya terjadi pada masa kehamilan atau pada bulan-bulan awal kehidupan bayi. Usia ibu yang terlalu tua saat hamil, selain juga paparan lingkungan yang dialami bayi, misalnya pola makan atau terjadinya infeksi pada bayi, diduga berpengaruh besar pada timbulnya autis.Namun para ahli berpendapat terapi perkembangan terpadu sebaiknya langsung dilakukan begitu anak didiagnosa autis. Dengan terapi terpadu, diharapkan kemampuan anak dalam bersosialisasi dan berkomunikasi akan meningkat.

Kerjasama yang erat antara orangtua, terapis, dokter, psikolog, serta guru di sekolah diperlukan agar penanganan anak autis bisa lebih baik lagi.

Sumber : time.com kompas.com (Senin 21 desember 2009). Jakarta.

Agar si puber tetap pede


Bingung, risih, dan canggung bercampur aduk menjadi satu. Perasaan itu sangat mungkin dirasakan anak usia sekolah yang memasuki usia puber. Semua itu terjadi karena adanya perubahan fisik.

Pada anak perempuan, perubahan fisik itu ditandai dengan mulai tumbuhnya payudara, panggul yang membesar, serta tumbuhnya bulu-bulu halus di sekitar kemaluan dan ketiak. Adapun pada anak laki-laki ditandai dengan tumbuhnya bulu-bulu halus di sekitar ketiak, kemaluan, kumis, janggut, selain terjadi perubahan pada suara, tumbuhnya jerawat, dan mulai diproduksinya sperma yang pada waktu-waktu tertentu keluar sebagai mimpi basah.

Pada wanita pada umumnya masa pubertas datang antara usia 9 dan 15 tahun. Adapun pada pria antara 10 dan 16 tahun. Masalahnya, perubahan fisik itu kadang ikut menimbulkan perubahan psikologis.

Seperti ditegaskan oleh pakar psikologi, Charlotte Buhler, bahwa ada perubahan tingkah laku yang tidak menyenangkan yang terjadi bersamaan dengan kematangan seks dan diekspresikan dengan perasaan tidak aman, antisosial, dan kebingungan.

Celakanya, bila tak ada bimbingan dan dukungan dari orangtua, ada bahaya yang mengintip, yakni terbentuknya konsep diri yang kurang baik atau negatif. Hal ini dikarenakan anak sebelumnya tidak mendapatkan pengarahan sehingga ketika tanda-tanda pubertas mulai muncul ia tidak mengetahui apa yang harus dilakukan.

Biasanya yang muncul adalah perasaan tidak nyaman dan aman serta kebingungan. Apalagi bila ditambah dengan mendengar komentar atau ucapan negatif dari teman-teman di sekitarnya. Dampaknya, anak jadi malu karena merasa berbeda dari teman-temannya. Selanjutnya, yang lebih mengkhawatirkan bila si anak malah menarik diri dari lingkungan.

Itulah mengapa, orangtua perlu menyiapkan anaknya dengan melakukan komunikasi. Berikan penjelasan kepada anak tentang perubahan-perubahan yang mungkin terjadi saat memasuki masa pubertas. Sebaiknya penyampaian materi ini dilakukan secara khusus atau pribadi. Jangan melibatkan adik yang lebih kecil atau sang kakak, sehingga anak tidak malu-malu untuk bertanya bila ada materi yang tidak dipahami.

Sampaikan pula tindakan yang harus dilakukan ketika si anak menghadapi kemungkinan permasalahan yang timbul ketika memasuki masa pubertas, semisal mendapatkan haid di sekolah. Dengan begitu, anak mengetahui tindakan yang harus dilakukan atau pemecahan masalah yang dihadapi.

Tegaskan pula, perubahan ini akan dialami oleh semua individu. Setiap individu akan mengalami hal yang sama, hanya waktunya saja yang tidak berbarengan antara satu dengan lainnya, sehingga tak perlu khawatir, cemas, atau malah merasa berbeda dari individu lain.

Sumber : tabloid Nikita.com Jakarta

Bersyukur itu Membuat Bahagia Loch...


Pernakah anda bersyukur? seberapa banyakkah anda bersyukur pada tuhan?
bersyukur itu seperti merasa berterima kasih atau merasa beruntung, dengan isyarat lingkungan. Seperti orang Jawa yang selalu merasa beruntung. Saat terjadi situasi buruk, dengan cepat pikirkan hal-hal yang patut Anda syukuri. Contohnya, saat ada keluarga yang sakit, untung tidak sampai meninggal. Kalau meninggal, untung tidak lama menderita. seperti jika anda sakit pernakah anda berterimakasih kepada tuhan telah menenurunkan penyakit ini kepada anda, atau menyesali dan mengeluh atas penyakit yang di berikan" ya allah tega sekali kau memberikan penyakit ini".
bersyukur itu ada caranya seperti, berdoa, memanjatkan syukur kepada tuhan..

bersyukur itu bisa membuat bahagia caranya :

1. Selalu tekankan pada diri sendiri strategi kebahagiaan yang tepat bagi Anda secara berulang-ulang, hingga menjadi kebiasaan dan otomatis dikerjakan dengan sendirinya. Bila Anda bahagia kalau memberi kaum papa, lakukan itu.

2. Jika strategi yang dapat memperkuat kebahagiaan tidak berhasil dilakukan, ganti dengan strategi lain yang berhasil bagi Anda.

3. Hindari kebiasaan negatif seperti terlalu memikirkan sesuatu secara berlebihan atau membuat perbandingan yang membuat Anda merasa lebih buruk ketimbang orang lain. Ubah dengan kebiasaan yang membahagiakan, yang sudah dialami selama ini.

Sumber : Kompas ( Jum'at 18, desember 2009)Kompas.com Jakarta.

Rabu, 23 Desember 2009

Cara Mengatasi Marah

Sifat gampang marah ternyata bisa diubah, demikian pendapat para peneliti kesehatan mental. Pada salah satu penelitian berhasil ditemukan bahwa risiko serangan jantung bisa ditekan dengan mengurangi rasa marah. Bagaimana cara mengurangi keinginan untuk marah supaya tidak lekas jantungan?

1. Rajin berolahraga secara teratur dapat mengurangi stres dan memperbaiki suasana hati sehingga bisa mengatasi naik turunnya emosi. Yoga dan olahraga yang membuat rileks efektif untuk mengatasi sifat mudah marah.

2. Tanyakan kepada diri sendiri apakah dengan marah-marah akan bermanfaat juga buat orang-orang di sekitar Anda. Misalnya, tanyakan “Apakah saya dapat mengontrol situasi ini? Dapatkah saya mengubahnya menjadi lebih baik dengan marah-marah?”

3. Atasi ketegangan dengan mengambil beberapa napas dalam dan membuat otot-otot rileks. Bisa juga dengan mendengarkan musik lembut atau memvisualkan diri sendiri tengah berlibur di tempat favorit.

4. Periksa lagi bagaimana cara Anda berkomunikasi dengan orang lain. Banyak situasi yang menyulut kemarahan melibatkan orang lain. Saat diskusi menjadi panas dan membuat marah, hitung sampai 10 sebelum bicara. Ambil napas terlebih dahulu. Dengarkan lawan bicara secara seksama.

5. Coba sisipkan humor karena terbukti efektif meredakan kemarahan.

6. Cari alternatif, apakah Anda hanya marah-marah pada situasi tertentu? Selama beberapa minggu, buat catatan kapan dan di mana Anda biasa marah-marah. Kemudian lihat apakah ada kecenderungan tertentu yang memicu kemarahan.

7. Pertimbangkan konseling bila perlu. Ceritakan pada dokter soal kebiasaan Anda ini. Dokter itu akan merujukkan Anda pada orang yang ahli.


SUMBER : Kompas (Rabu, 9 Desember 2009) Jakarta: kompas.com

fenomena bunuh diri di mall bisa di picu gangguan jiwa

Maraknya kasus bunuh diri dalam sepekan terakhir ini tentu saja mengundang sebuah pertanyaan besar. Mengapa mereka begitu nekad mengakhiri hidupnya dengan cara yang tidak biasa?Psikolog Klinis dari Fakultas Psikologi Univeritas Indonesia, Dra Yati Utoyo Lubis MA. PhD menganalisis, fenomena bunuh diri yang terjadi bisa saja dilatarbelakangi persoalan hidup yang rumit atau pun terkait dengan adanya gangguan jiwa.

Menurut Yatie, bila melihat pada situasi masyarakat saat ini, bunuh diri sangat mungkin terjadi karena korban tidak menemukan jalan keluar dalam mengatasi rumitnya problem yang dihadapi.

"Hanya orang-orang tertentu saja yang berani memilih jalan untuk bunuh diri. Mereka seperti menemukan jalan buntu dalam mengatasi persoalan hidup," ujar Yati saat dihubungi Kompas.com, Jumat (4/12)

Faktor penyebab lain yang mungkin terjadi, kata Yati, adalah masalah gangguan jiwa pada orang yang bunuh diri. Ada beberapa jenis gangguan atau penyakit jiwa yang berkaitan dengan bunuh diri yaitu depresi berat dan schizophrenia atau gangguan susunan sel-sel syaraf pada otak yang lebih akrab disebut penyakit gila.

"Mereka yang depresi berat biasanya dari kepribadian orang-orang yang tidak kuat dan tidak matang. Kalau matang, dia tentu coba akan mencoba mengatasinya alternatif lain, termasuki sebagai sebuah dinding yang tidak bisa ditembus," ungkap mantan Dekan Fakultas Psikologi Universitas Indonesia ini.

Rata-rata mereka yang bunuh diri, lanjut Yati, seperti tidak melihat adanya jalan lain dalam menyelesaikan persoalan. Contoh sederhana misalnya mereka yang mengidap penyakit yang tidak sembuh-sembuh dan sangat menderita akibat penyakitnya.

komentar saya : kenapa harus dengan cara bunuh diri? apakah tidak ada cara yang lain
contohnya: misalnya si orang ini sakit kenapa tidak pergi saja ke dokter..
berarti orang yang bunuh diri itu tidak sayang pada dirinya, dia tidak berfikir panjang dulu?

sumber: kompas jum'at 4 desember 2009

selasa yang menyenangkan

Selasa 22, 12,2009
Pagi ini malez masuk tapi di usahakan malah ga mandi tapi nga papa,
Oya hari ini hari ibu kan?? Ngasi kado apa yah..mikir dulu ahh ada pilihannya loch..
1. Mo ngasi ucapan aja ( terlalu sederhana).
2. mo bantu2 malez baget +sibuk ( sok sibuk).
3. Mo ngasi hadiah…. (sok punya duit nie..).
Jadi’a aahhhhhhhhhhh!!!! tar aja..

SETIBANYA DI KAMPUZ…..
AAAAH HUJAN !!! + AC DI KELAS DINGIN BANGET masih sepi lum ada yang dateng…
Cerita dlu ah sm temen.. hbs cerita dosen’a dtg selamat pg…(kt dosen)

Pljrn prtm selsai… bercerita lg sm teman tn bagaimana nilai uts.. bagus apa nga?
Yahh lumayan lah dari pada lumanyun.. hehehehehe gila nie ac dingin bgt.. da kaya di kutub (lebay!!) apa w yang kampungan y?? bsk2 bw selimut aja ah biar ga kedinginan..

PELAJARAN KEDUA DI MULAI…..

dingin mulai menyentuh tubuh ku, ngatuk telah menyerang, wooooahh ngatuk..
perhatikan dosen, dengerin dia ngomong, w mencoba melawan ngatuk dan konsentrasi( dedi cobuser kali ahh..) ahhhhhhh akhir’a pel terakhir selsai jg.. HORE..HORE PULANG… makan somay dulu baru ke giant sm temen..

akhir’a terpilih jg itu kado bwt haha(bhs jpng(sok dec u..)) t pi msh binun.. mo beli apa ya…
soal’a bagus- bagus pilihan pertama kerudung, kedua, tas, ketiga, sandal keempat baju..

ayo kita keliling dulu.. Tanya dan menawar barang susah jg… cari yang diskonan dulu..
wao ternyata ada tapi diskonan ,a dikit banget 20% kenapa g sekalian aja 50% atau 100%(mau’a)
mari kita cari.. carii.. cari.. dan mencari.. daaaaaaaaaaan akhir’a ada jg murah meriah
beli dech tuch.


Setelah membeli barang..
Duduk santai di dpn resto yang berinisial ph, sambil cuci mt melihat pelayan ganteng di dpn resto ph itu, org’ pendek putih ganteng coba kita kenalan dulu,,
Sial nieh da monster yang menggangu tenggorokan rasa’a kering banget!!!!
Yasud beli es krim hbs ntu pulang..

SESAMPAI’NYA DI RUMAH..
Bungkus kado.. ganti baju.. dan kasih haha kado HAPPY HAHA DAYS..

Selasa, 15 Desember 2009

Seks Bagi Kesehatan

Awalnya saya binggung untuk menulis judul ini.. apa ya??
saya membaca majalah kesehatan yang judul'a awet muda berkat seks
soalnya di sini mencerita kan bahwa seks berguna sekali untuk kehidupan misalnya seks menurukan resiko penyakit jantung, seks mengurangi resiko terkena kanker prostat, seks meningkatkan kekebalan tubuh, seks meredakan rasa sakit, seks meredakan depresi.

Saya ingin menjelaskan tentang berbagai macam seks


Seks Menurunkan Resiko Penyakit Jantung
Seks di percaya mampu menurunkan resiko penyit jantung sebuah penelitian yang di terbitkan di jurnal of the america college of cardiology, menemukan bahwa pria yang memiliki masalah di fungs seksual, 58 persen lebih mungkin terkena masalah kardio vaskular. dengan kata lain apabila kegiatan seks lancar dengan organ seksual tidak mengalami gangguan, maka resiko terkena penyakit jantung makin berkurang.
Ada satu hal penting lagi yang bisa membuat senyum anda lebih sumringah: sebuah penelitian menunjukan bahwa dua hormon yang berperan besar dalam libido, DHEA (dehydroepiandrosterone) dan testosteron, di anggap dapat mengurangi resiko terkena penyakit kardiosvaskular dan melindungi otot jantung setelah terjadi serangan jantung.

Seks Mengurangi Resiko Terkena Kanker Prostat
Tugas prostat adalah mencipatakan dan menyimpan cairan ejakulasi. tidak heran jika hantu paling menyeramkan bagi kaum pria adalah kanker prostat. Apalagi efek dari salah satu opsi penyembuhannya justru berpotensi basar mengghilangkan kenikmatan seks bagi penderita.
Perlu di ketahui bahwa zat karsinogen senyawa kimia penyebab kanker akan menumpuk dalm prostat bila jarang di kuras lewat proses ejakulasi yang teratur.proses ejakulasi mencegah terjadinya penimbunan zat karsinogen. jadi perbanyaklah hubungan seks anda supaya isi prostat anda tetap bersih dan sehat.

Seks Meningkatkan Kekebalan Tubuh
Penelitian di Wikes University Pennsylvania, Amerika Serikat, membuktikan bahwa orang yang berhubungan seks dua kali dalam seminggu akan memiliki kadar anti body (immunoglobulin a) yang tinggi.
Inilah anti body yang bisa meninggkatkan kekebalan tubuh. bahkan satu penelitian lain oleh ohio university College of Osteopathic Medicine, menemukan bahwa organisme juga dapat meninggkatkan T3 dan T4 lympocyte cells (sel darah putih yang dapat di produksi anti bodi yang mampu melawan infeksi0, hingga sebesar 20 persen.

Seks Meredakan Rasa Sakit
ini adalah suatu fakta menarik bahwa seks di percaya dapat mengurangi rasa sakit
prosesnya ini : saat berhubungan seks rangsangan seksual dan organisme dapat memproduksi hormon endorfin yang bertugas menciptakan rasa senang dan dapat mengurangi rasa sakit. Namun hormon ini bukan peran utamanya melainkan hormon oxylocin yang selain di anggap bertanggung jawab terhadap munculnya perasaan keterkaitan antara pasangan, pada beberapa penelitian terbukti mampu menurunkan rasa sakit hingga 115 persen.

Seks Meredakan Depresi
Depresi berawal dari stres dan penyebabnya bisa bermacam- macam. nah, karena itu anda perlu lebih relaks dan melepaskan ketegangan yang di rasakan. Pria dan wanita yang berhubungan seks dan mendapatkan orgasme secara rutin dapat mengucapkan selamat tinggal pada depresi begitu hasil penelitian American psylogical society.
organisme biasanya berlangsung beberapa detik saja, yang di tandai dengan kekejangan otot serta ritmik yang menimbulkan sensasi kuat, di ikuti relaksasi yang cepat, '' jelas prof. dr Arjatmo Tjokronegoro, Ph.D., sp.And, ahli andrologi sekaligus penulis buku rahasia di balik keperkasaan pria.
mafaat ini jugadapat di rasakan oleh wanita dengan melakukan seks oral, karena sperma adalah prozac alami. berdasarkan hasil penelitian di State University of New York di Albany: wanita yang terekspos pada sperma terbukti jau depresi kata Gordon Gallup, Ph. D pencetus penelitiaan mood pada sperma yang di serap oleh vagina: beberapa hormon ini terdeteksi ada di dalam darah wanita, beberapa setelah ia melakukan hubungan seks.

sumber: fit ( Desember, 2009) Jakarta.

Sabtu, 12 Desember 2009

Mengapa perlu 525 Miliar sperma

Rata- rata pria akan menghasilkan sekitar 525 milia sel sperma dalam masa hidupnya dan membuang sekitar satu miliar sperma per bulan. seorang pria dewasa yang sehat dapat melepaskan sekitar 40 juta sampai 1.2 miliar sperma dalam satu ejakulasi.
Sebaliknya, wanita di lahirkan dengan rata- rata 2 juta folikel telur, struktur- sturktur yang kelak membangun telur. saat pubertas, sebagian besar dri folikel ini menutup dan hanya sekitar 450 yang akan melepaskan telur- telur dewasa untuk di buahi.
Untuk menjadi satu embrio yang berkembang menjadi bayi, hanya di perlukan pertemuan atau pembuahan satu telur olehsatu sel sperma. jadi mengapa tubuh pria harus memproduksi begitu banyak sperma?
Pada primata tertentu, jawabannya mungkin cukup jelas : persaingan untuk mendapatkan keturunan membuat mereka bersaing dalam jumlah sperma. di masyarakat simpanse, banyak jantan dan betina yang hidu bersama dalam kelompok besar dan betina melakukan banyak seks denagn banyak jantan dalam tenggang waktu yang pendek. kondisi ini menyebabkan sebuah persaingan sperma. simpanse dengan lebih banyak sel sperma akan lebih memastikan beroleh keturunan.
Inilah sebabnya simpanse memiliki testes terbesar dari antara semua kera terbesar, untuk memberi mereka kesempatan yang lebih baik agar memenangkan persaingan.
jika sperma pesaing berhasil membuahi telur maka peluangb untuk mewariskan gen menjadi hilang melalui banyak generasi, ketika gerak reproduktif terus memilih produsen sperms ysng terbaik, maka gen- gen mereka lah yang terus di wariskan. gen dari produsen sperma yang lebih kecil akhirnya tersingkir dari populasi dan menjadi sekedar catatan kaki di dalam sejarah evolusioner.
Tetapi kondisi"lebih banyak adalah lebih baik" ternyata tidak berlaku pada gorila. pada masyarakat primata dengan struktur sosial yang kaku dan satu jantan dominan uang mengawini semua betina, testes cenderung mengecil. pada gorila, testes mereka relatif sangat kecil di bandingkan berat tubuhnya, dengan berat testesnya yang sekitar 15 kali dari pada testes simpanse, relatif dengan berat tubuhnya.
Di masyarakat gorila, satu jantan mempertahankan sekelompok betina untuk memastikan bahwa hanya spermanya yang bisa mendekati telur mereka. pada kasus ini, membuat banyak sperma " tidak memberi nilai tambah" bagi gorila jantan dalam tugas mereka meneruskan gen- gen mereka, toh hanya spermanya yang mendekati sel telur.
Bagaimana pada manusia? mengapa pria membuat 525 miliar sperma? banyak periset yang masih mencari jawaban. yang mereka ketahui saat ini adalah bahwa rata- rata testes pria adalah dua setengah kali lebih besar dari gorila tetapi enam maki lebih kecil dari pada simpanse, relatif dengan berat tubuh.

Sumber :
Media kawasan ( Agustus, 2009) jakarta